Minggu, 14 Februari 2016

Kebakaran Kapal di Juwana

Tragedi Kebakaran 6 Kapal Juwana Menyisakan Misteri

Tragedi kebakaran 6 kapal di alur Sungai Juwana, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Jumat (10/7/2015) siang masih menyisakan misteri.

Laporan khusus "Tragedi Kebakaran Kapal Juwana" Direktoripati.com

Tiba-tiba saja, sekitar pukul 14.30 WIB kepulan asap di salah satu kapal yang bersandar membumbung tinggi, disertai dengan kobaran api.

Awalnya, satu kapal terbakar. Beberapa saat kemudian, laporan wartawan Direktoripati.com menyebutkan sebanyak tiga kapal mulai ikut terbakar. Beberapa jam kemudian, jumlah kapal yang terbakar menjadi lima.

Tragedi Kebakaran 6 Kapal Juwana Menyisakan Misteri
Hingga berita ini diturunkan, sedikitnya 6 kapal habis dilalap si jago merah. Dua korban dilarikan ke rumah sakit. Sementara itu, satu orang dikabarkan belum diketahui keberadaannya.

Jumat malam, sejumlah petugas gabungan dari kepolisian, tim sar, syahbandar Juwana berusaha menyisir bangkai-bangkai kapal. Berhubung bangkai kapal masih dalam keadaan panas, petugas kesulitan melakukan evakuasi dan pencarian korban.


Pencarian terhadap satu orang yang masih belum ditemukan akan dilanjutkan Sabtu (11/7/2015) besok. Bahkan, personil pemadam kebakaran (damkar) bersiaga untuk mengantisipasi adanya api susulan yang tidak diduga.

Kerugian capai Rp 18 miliar
Banyak spekulasi dan taksiran terkait dengan kerugian yang melalap enam kapal yang bersandar di Juwana tersebut. Ada yang menyebutkan Rp 3 miliar, 6 miliar, dan Rp 10 miliar.Dari informasi yang dihimpun Direktoripati.com di lapangan, kerugian material dari kebakaran kapal cantrang tersebut diperkirakan mencapai Rp 18 miliar.

Masih jadi misteri
Detik-detik dan kronologi kebakaran kapal di Juwana tersebut diduga berawal dari aktivitas pengelasan di salah satu bagian kapal di mana percikan api mengenai solar cadangan yang tersimpan dalam drum.

Sejumlah narasumber mengatakan, percikan api las mengenai tinner cat yang kemudian api menyambar tangki BBM berisi solar. Dari sini, api menjalar begitu cepat mengenai kapal yang bersandar di sebelahnya.

Saat dikonfirmasi, Kapolres Pati AKBP R Setijo Nugroho HP mengaku belum mengetahui secara pasti penyebab kebakaran kapal, sehingga masih menjadi misteri.

"Kami belum mengetahui penyebab kebakaran kapal secara pasti. Kami masih fokus untuk mengamankan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," katanya.

Dalam upayanya memadamkan kebakaran, Unit Pemadam Kebakaran Pati mengerahkan hingga sepuluh armada. Api bisa dipadamkan, setelah tiga jam usai kejadian dengan menyisakan bangkai kapal di mana salah satu kapal di antaranya merupakan bantuan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan RI.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar